Cara Membuat Kelapa Genjah Sistem Kultur Jaringan Bagi Pemula
![]() |
Kelapa genjah kopyor |
Pada laman
ini saya akan menyajikan apa itu sistem kultur yang seringkali dipakai untuk
penyemaian bibit tanaman untuk memperolah varietas unggul. Sistem kultur jaringan diterapkan untuk tanaman kelapa genjah kopyor dengan tujuan
mendapatkan pohon kelapa kopyor yang buahnya kopyor semua alias 100%.
Woow
menarik, yuk simak bagaimana sih membuat kelapa kopyor kultur jaringan?
Pada
dasarnya, Kultur embrio kelapa secara teori adalah teknik menumbuhkan embrio
kelapa dalam media buatan dan botol kultur yang steril pada kondisi aseptic.Teknik
ini didasari oleh sifat sel khusus pada ini sebuah tanaman. Ini bisa berasal
daripada sel-sel muda yang berasal dari organ vegetatif (daun, akar dan
batang), organ generatif (embrio atau bagian dari bunga) yang mampu menciptakan
sel baru secara utuh dan mempunyai sifat identik dan hamper sama dengan induknya.
Tahap-Tahap kulturasi Pembuatan Bibit kelapa Kopyor
Berikut ini
merupakan teknik kultur embrio dilakukan dalam beberapa tahapnya:
1). Buah kelapa kopyor yang akan dipakai bahan embrio,
2).
Penyiapan media kulturasi embrio,
3). Teknik
aseptik (kondisi in vitro)
4).
Aklimatisasi plantlet (calon bibit kelapa kopyor) ke screen house.
Proses Teknik
kultur Embrio tanaman buah kelapa kopyor diambil dari buah yang berumur 10-11
bulan. kemudian dicuci dengan air mengalir dan disterilisasi dengan alkohol 70%
dan sun klin 10% selama satu menit.
Pada saaat embrio
yang berada di dalam buah kelapa kopyor dikulturkan dalam media tumbuh, perlu
menformulasi ke tiga (Y3), satu embrio dalam satu tabung kultur. Media tempat tumbuh
kelapa kopyor ini terdiri atas unsur hara makro dan mikro, ditambah sumber
karbon yang berasal dari gula , vitamin serta zat pegatur tumbuh auksin (NAA)
untuk merangsang pertumbuhan akar.
Tambahan
yang juga penting adalah penggunaan zat pengatur tumbuh kemampuan sel untuk
menggandakan diri meningkat. Media Y3 ini sangat sesuai untuk merangsang pertumbuhan
embrio kelapa., sub kultur pada media segar dilakukan setiap bulan. Pada saat
proses Perkecambahan embrio dan perkembangan lanjut embrio sebagian besar
tergantung pada kadar arang aktif dan gula (sukrosa)
Khusus untuk
tanaman kelapa kopyor, teknik kultur embrio telah banyak dan berhasil digunakan untuk tujuan koleksi, pertukaran
plasma nutfah, dan phytosanitary. penyelamatan aksesi kelapa spesifik seperti
kelapa kopyor dan makapuno, kelapa kenari dan untuk perbaikan bahan tanaman
kelapa di perkebunan.
Teknik
kultur ini selain untuk pengiriman plasma nutfah kelapa, teknik kultur embrio
digunakan untuk penyelamatan plasma nutfah kelapa. Untuk kelapa kopyor, teknik
kultur embrio selain untuk penyelamatan plasma nutfah juga untuk perbanyakan
kelapa kopyor. Tanpa menggunakan cara sistem kultur jaringan atau teknologi
kultur embrio tidak akan diperoleh pohon kelapa kopyor yang menghasilkan buah
kopyor secara utuh dalam satu pohon.
Demikian
penjelasan singkat mengenai cara membuat atau Teknik kultur jaringan untuk membuat
bibit buah kelapa kopyor. Kami menyediakan bibit kelapa genjah kopyor berkulitas.
Silahkan menghubungi WA 0857 4775 7565. Terima kasih..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar